Text
Jifara, Sniper Wanita di Perang Suriah
Dikenal dengan nama 'Jifara', wanita dari Kota Aleppo ini seakan menentang anggapan umum, 'Wanita jangan dekat-dekat medan perang'. Bertindak sebagai penembak jitu alias sniper, Jifara menjadi andalan pemberontak di kota barat laut Suriah untuk berjuang melawan tentara Assad. Mangadopsi nama tokoh revolusi Argentina, bekas guru bahasa Inggris ini sering bertempur bersama dengan sekitar 30 orang pria menghadapi tentara dengan persenjataan yang lebih kuat.Dia tergerak turun ke medan juang setelah dua anaknya yang berusia 10 dan tujuh tahun tewas terbunuh beberapa bulan lalu. Saat itu, rumahnya digempur jet tempur pemerintah Suriah. Jifara ingin menuntut balas. Namun itu tidak mudah, Tugas ini membutuhkan kesabaran, kecepatan, dan kecerdasan. Dia harus duduk berjam-jam menunggu warga sipil menyingkir dari jalan dan tentara Suriah masuk dalam targetnya. Masuk dalam jangkauan tembak, pelatuk ditarik, dan dor..! Beberapa tentara pun tertembus peluru.
| A2015008476 | 923.5 ARM j | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain